Dalam membangun sebuah bisnis mungkin dari beberapa #HaloKawan terfokus pada komponen, modal, pendapatan, produk hingga harga yang kompetitif.
Namun ada satu komponen yang terkadang diabaikan dalam membangun sebuah bisnis, yaitu branding.
Menurut blog.hubspot.com, branding adalah sebuah identitas yang dibangun oleh bisnis yang membedakan dari kompetitor serta bertujuan untuk melahirkan top of mind dan menjadi pilihan konsumen.
Manfaat memiliki branding yang konsisten pada sebuah bisnis antara lain, mudah dikenali oleh konsumen, menciptakan reputasi yang kuat terhadap bisnis, hingga keuntungan promosi lewat word of mouth marketing.
Membangun bisnis memang akan fase ada naik turunnya, namun kesalahan dalam branding akan sangat mempengaruhi pertumbuhan bisnis bahkan menyebabkan kegagalan bisnis.
Ini 5 Kesalahan Branding yang Menyebabkan Kegagalan Bisnis
1. Strategi marketing yang kurang relevan
Jangan anggap remeh saat membangun strategi marketing, karena ini berdampak signifikan pada pendapatan dan berpotensi disalip oleh kompetitor.
Sebuah bisnis harus mampu beradaptasi dengan perubahan, tidak bisa selalu menggunakan strategi marketing yang sama, branding yang sudah tercipta bisa dipadukan dengan strategi marketing yang relevan dengan perkembangan zaman.
2. Menyepelekan target konsumen
“Yang penting laku”. Mungkin #halokawan pernah mendengar ungkapan tersebut dari teman atau kerabat. Sulitnya bisnis untuk berkembang adalah karena kesalahan mindset dan diperlukannya data target konsumen agar produk yang ditawarkan laku dipasaran.
Fokuskan penjualan pada target konsumen yang disasar, mulai dari klasifikasi usia, targetkan gender antara laki-laki atau perempuan yang berpotensi untuk membeli, ketahui minat mereka serta seberapa banyak mereka dalam berbelanja dan lain sebagainya.
Hal tersebut memudahkan bisnis untuk membuat strategi promosi dan mendatangkan target konsumen yang sesuai.
Tindakan konsumen ketika memutuskan “membeli” didasarkan pada suatu hubungan atau keterpercayaan terhadap bisnis dan ini berasal dari adanya branding.
Ciptakan branding lewat konten media sosial dan mulai jalin hubungan hingga akhirnya tumbuh kepercayaan dari konsumen terhadap bisnis.
3. Kurangnya konsistensi
Untuk memenangkan persaingan, suatu bisnis berusaha melakukan perubahan agar tetap kompetitif dan faktor dari melihat bisnis lain yang sukses mencobanya, salah satunya dengan melakukan perubahan pada branding.
Namun dalam mencoba suatu perubahan atau inovasi, haruslah hati-hati agar tidak melakukan kesalahan.
Pada dasarnya manusia secara psikologis, sulit untuk menyukai perubahan, sehingga harus hati-hati dan memperhatikan konsekuensinya.
Melakukan perubahan memang dianjurkan, akan tetapi branding yang sudah terbentuk sebenarnya bisa dikombinasikan dengan memanfaatkan peluang dari perkembangan yang ada lewat strategi marketing yang tepat dan akurat, seperti yang sudah dijelaskan pada kesalahan branding yang pertama diatas.
4. Kurangnya mengembangkan keunikan bisnis
Bisnis akan menjadi monoton jika hanya melihat pada keuntungan saja, misalnya antara toko abc yang sukses menjual baju anak kemudian toko xyz ikut membuka bisnis yang sama berharap bisa mengikuti kesuksesan toko abc.
Lalu apa yang membedakan dari keduanya?
Disitulah keunikan harus bisa tercipta. Keunikan yang dikembangkan dapat memberikan value yang lebih dan membuat konsumen datang lagi karena adanya keunikan tersebut, misalnya toko abc menawarkan tempat bermain bagi anak-anak, sehingga mama bisa fokus berbelanja.
5. Tidak otentik
Bisnis itu sama halnya dengan hubungan antar manusia, ketika satu diantaranya tidak jujur dan tidak tulus bahkan terkesan melebih-lebihkan untuk diperhatikan, tentu sangat mengganggu dan terkesan tidak tulus, kemungkinan salah satunya akan pergi.
Kesalahan tersebut perlu dihindari, tetaplah memiliki kejujuran dan tetap apa adanya, tidak perlu malu adanya kelemahan. Hal ini mampu membangun kepercayaan dan kredibilitas bisnis.
Kesalahan atau trial error yang dilakukan untuk membantu perkembangan bisnis memang lumrah terjadi, namun 5 kesalahan diatas adalah hal yang harus dihindari agar bisnis tetap mampu bersaing dan bertahan ditengah persaingan yang semakin ketat.
Sebelum jauh melangkah dan terhindar dari kesalahan, #HaloKawan bisa menanggulanginya dengan kelas-kelas dari Halokatalks, seperti communication business, personal branding, social media marketing dan kelas lainnya. Follow media sosial halokatalks untuk informasi lebih lengkapnya.
Semoga artikel ini bermanfaat.
Source: Dimas Prasetyo
Source:
- https://blog.hurree.co/4-common-mistakes-when-building-your-brand
- https://books.forbes.com/blog/7-common-branding-mistakes-youre-making/
- https://www.namecheap.com/guru-guides/branding-mistakes-and-how-to-avoid/
- https://blog.hubspot.com/marketing/branding