#HaloKawan udah liat belum video TikTok Cookie Bombnya Fudgy Bro? Ngiler gak sih liatnya?
Namun, pada Sabtu 23/08/23 terdapat video reviewnya yang viral hingga ditonton 15 juta kali tentang Cookie Bomb yang tidak meledak. Video yang dipost oleh akun @youarediee menuai respon netizen sebanyak 731 ribu likes, responnya pun sebagian besar mempertanyakan tentang kualitas dari Fudgy Bro.
Kemudian muncul video-video review tentang Cookie Bomb lainnya. Duh jadinya gimana sih?!
Mengenal Fudgy Bro
Fudgy Bro didirikan oleh Rayendra Abiyasa, berbekal dari video resep yang ia tonton di Youtube-nya. Walaupun enggak bisa masak, ternyata enggak menutup kemungkinan untuk beliau mencoba berbisnis kuliner.
Ia memulai bisnisnya dari sebelum pandemi, justru ketika pandemi Covid penjualannya menembus 4200 transaksi dalam sebulan dan transaksinya naik hingga 4x lipat. Ia menjual ratusan loyang setiap harinya.
Langkah awal yang ia gunakan adalah dengan memperkenalkan FudgyBro pada teman-temannya. Teman-temannya kemudian mengunggah browniesnya di media sosial sehingga orang-orang banyak yang penasaran dengan produknya, namun Abi tidak langsung menjual browniesnya. Ia memperbaiki, mengulik, dan memantapkan resepnya baru kemudian menjual browniesnya.
Kemudian angka pesanan yang semakin bertambah mendorong Abi untuk menggencarkan proses marketing menggunakan media sosial. Ia juga memberanikan diri untuk bergabung sebagai mitra Tokopedia dan menambah timnya.
Fudgy Bro memiliki keunikan dibanding dengan brownies lainnya, yaitu pada teksturnya yang fudgy, padat, crunchy di luar namun lembut di dalam, dan lumer coklat. Ia terus berinovasi sehingga lahirlah Cookie Bomb seperti yang viral sekarang, yaitu cookie dengan coklat lumer di dalamnya dan diberi topping es krim.
Marketing Jalur Viral
Cookie Bomb inilah yang membawa Fudgy Bro viral hingga ditonton jutaan kali oleh netizen di TikTok. Berawal dari cerita ide Fudgy Bro dibuat dan menuai respon positif dari netizen sehingga tertarik untuk membeli. Hingga productnya direview bahwa yang diterima pembeli tidak sesuai dengan video review yang Fudgy Bro buat.
Uniknya, Abi merespon komplain tersebut dengan santai, justru ia malah mengajak netizen yang lain untuk posting review Cookie Bomb yang mereka beli sesuai klaim atau tidak dan apakah coklatnya dapat lumer atau tidak. Jika tidak, melalui video yang direkam dan direview tersebut, pembeli akan mendapatkan ganti rugi.
Hal ini justru malah membuat netizen pada berbondong-bondong review Fudgy Bro sehingga nama dan produk Fudgy Bro semakin dikenal.
Ternyata mereka menggunakan marketing dengan metode User Generated Content atau UGC. Sehingga mendorong para pembeli untuk mengunggah produk mereka ke media sosial.
Eits, apasih UGC itu? Yuk, bahas bareng MinKa!
User Generated Content
User generated Content atau dikenal juga sebagai UGC merupakan konten yang spesifik dibuat oleh konsumen dan dipublikasikan pada media sosial atau channel milik pribasi. UGC punya berbagai macam bentuk seperti foto, video, review, testimoni dari produk bahkan podcast.
UGC ini bisa berasal dari konsumen, bahkan yang pertama kali beli produk yang dijual dan merupakan keputusan mereka sendiri atau permintaan dari kita untuk membuat konten. Kemudian bisa berasal dari pelanggan setia bahkan fans dari produk, mereka akan dengan senang hati memberikan review dan konten untuk produk yang mereka sukai.
Cara ini juga dapat dibuat oleh pekerja perusahaan tersebut. Seperti bagaimana para pekerja menyukai ketika bekerja di perusahaan atau video testimoni. Selain itu juga ada orang-orang yang memang memberi klaim dirinya merupakan UGC Creators yang memang membuat konten sponsor dari suatu produk.
Pada Fudgy Bro, UGC yang membuat konten berasal dari konsumen mereka yang tertarik membeli Cookie Bomb dan memberi review apakah Cookie Bomb yang mereka beli meledak atau tidak.
Alhasil, Fudgy Bro semakin viral dan dikenal oleh orang-orang sehingga menaikkan penjualan mereka.
Mungkin User Generated Content dapat menjadi ide untuk marketing bisnis kalian #HaloKawan!
Gimana #HaloKawan tertarik ga nih pakai User Generated Content (UGC)? Kalau artikel ini bermanfaat, jangan lupa bagikan kepada sesamamu ya! Ikuti terus HalokaTalks agar tidak ketinggalan brand news, marketing tips, dan social media update selanjutnya!
Referensi:
Raih Sukses Berbekal Resep Youtube
What is User-Generated Content? And Why is it Important?
