Pernahkah #HaloKawan memutuskan untuk sign up membership dan memberikan data email pada sebuah brand?
Setelah sign up, kamu mendapatkan email setiap minggunya yang memberitahu ada promo produk apa saja yang terpersonalisasi sesuai dengan perilaku belanja kamu sebelumnya. Praktis banget ya, #HaloKawan? Jadi bisa tahu promo produk yang kamu sukai secepatnya!
Tapi coba bayangkan untuk sisi para marketer. Kalau tiap email promosi produk yang mereka kirim ke kamu harus terpersonalisasi, bagaimana dengan customer lainnya? Repot dong harus kirim satu persatu? Di sinilah Marketing Automation jadi berguna!
Penasaran dengan definisi, tujuan, serta manfaat Marketing Automation untuk brand kamu? Simak selengkapnya di bawah ini!
Definisi dan Tujuan Marketing Automation
Marketing automation adalah kegiatan mengotomatisasi aktivitas inbound marketing yang repetitif namun tetap penting untuk dilakukan. Inbound marketing adalah aktivitas marketing yang dilakukan brand untuk tetap terhubung dengan customer yang dapat meningkatkan rasa percaya dan menumbuhkan loyalitas jangka panjang.
Contoh-contoh aktivitas inbound marketing yang berulang antara lain seperti mengirim email, posting di media sosial, dan mengurus kumpulan data informasi customer. Aktivitas-aktivitas repetitif seperti ini dapat membina customer menjadi lead yang berkualitas, yang memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk melakukan konversi dan menjadi loyal.
Menurut DemandGen Report, lead yang berkualitas rata-rata meningkatkan penjualan hingga 20%. Terbukti menurut observasi The Annuitas Group, bisnis yang menggunakan marketing automation melihat peningkatan lead yang berkualitas dengan sangat signifikan, bertambah 451%!
Wujud implementasi marketing automation adalah sebuah software atau tools yang didesain untuk menyederhanakan pengerjaan aktivitas marketing dan sales yang repetitif. Tools/software ini dapat berupa database konsumen dan produk yang pernah mereka kunjungi, template email otomatis yang dipersonalisasikan sesuai database, scheduling upload post media sosial, dan lain sebagainya.
Oleh karena itu, marketing automation dilakukan agar marketer dapat fokus pada pengembangan strategi marketing untuk jangka panjang, dan menyerahkan pekerjaan repetitif pada layanan marketing automation yang akurat dan terpersonalisasi untuk customer.
Pemakaian Marketing Automation Berdampak Positif Terhadap Customer Journey
Customer journey adalah kumpulan pengalaman terpersonalisasi customer dengan brand, dan marketing automation dapat membantu menyesuaikan interaksi customer dengan brand agar customer journey dapat berjalan lancar melalui semua touchpoint.
Misalnya, customer sedang berada dalam tahap consideration dalam customer journey. Sambil mempertimbangkan produk brand satu dengan brand lainnya, brand yang memiliki data customer dan menggunakan marketing automation bisa dengan otomatis memberikan iklan retargeting pada customer agar brand/produk tetap jadi top of mind.
Marketing automation yang mendampingi customer journey pada touch point manapun dapat mendorong pertumbuhan produktivitas penjualan sampai 14.5% (Nucleus Research).
Baca Juga: Customer Journey, Kunci Meningkatkan Customer Experience!
Manfaat Marketing Automation untuk Brand
Masih ragu untuk mulai marketing automation? Berikut MinKa jabarkan mengapa brand #HaloKawan perlu menggunakan marketing automation berdasarkan manfaatnya!
1. Monitoring target audiens
Tool marketing automation yang baik bisa memberikan kamu kemudahan untuk monitoring dan target audiens dengan presisi. Teknologi marketing automation bisa tracking behavior customer kamu secara real time sehingga bisa membuat pesan yang lebih terpersonalisasi untuk customer.
Baca Juga: Jangan Targetkan Semua Orang, Pertajam Customer Persona dengan 4 Langkah Ini!
2. Kolaborasi antar departemen lebih lancar
Tool marketing automation yang tepat bisa membuat komunikasi antar departemen lebih lancar, khususnya departemen sales dan marketing. Kedua departemen tersebut dapat memanfaatkan data dari hasil marketing automation untuk lebih efektif dan efisien dalam melakukan aktivitas masing-masing departemen, ataupun bekerja sama.
3. Hemat waktu dan budget
Marketing automation akan mengurus komunikasi dengan customer, lead nurturing, scheduling konten, manajemen media sosial, riset pasar, atau tugas-tugas lainnya yang tidak perlu keterlibatan manusia secara langsung.
Selain hemat waktu para marketer, pekerjaan analisis yang repetitif ini bisa diatasi dengan berlangganan tool marketing automation yang bisa memberikan hasil yang lebih akurat.
Dengan data yang lebih akurat, ke depannya marketer bisa mengeksekusi strategi yang lebih tepat dan efisien sehingga bisa menghemat budget juga.
4. Alokasi budget brand lebih baik
Karena pekerjaan marketing yang repetitif sudah ditangani tool marketing automation yang efisien, budget brand bisa dialihkan untuk mempekerjakan marketing specialist yang lebih fokus ke strategi campaign untuk menumbuhkan brand.
5. Konsisten dengan branding
Tool marketing automation bisa membantu kamu tetap konsisten menyampaikan pesan ke audiens sesuai branding brand kamu. Konsistensi menyampaikan pesan bisa meningkatkan brand awareness dan brand recognition kamu kepada audiens, yang berdampak positif dalam jangka panjang!
Baca Juga: 3 Mitos dalam Memulai Branding Bisnis di Media Sosial
Gimana nih #HaloKawan? Tertarik untuk mulai menggunakan tool Marketing Automation? Bila artikel ini bermanfaat, jangan lupa untuk bagikan kepada sesama temanmu ya!
Kalau kamu ingin update terus dengan isu seputar brand news, marketing tips, dan social media update, jangan lupa untuk ikuti terus HalokaTalks!
Penulis: Indra Kurniawan
Penyunting: Stephanie Regina, Deborah Patricia, Gracia Yolanda Putri
Sumber:
- What is Inbound Marketing? (Agustus 2022), https://digitalmarketinginstitute.com/blog/what-is-inbound-marketing
- The Ultimate Guide to Marketing Automation (Desember 2022), https://digitalmarketinginstitute.com/blog/the-ultimate-guide-to-marketing-automation
- What Is Marketing Automation Software? A Comprehensive Guide, https://www.salesforce.com/ap/products/marketing-cloud/what-is-marketing-automation/#what-does-marketing-automation-mean-for-the-customer-journey